Nama Sebuah Bunga

Jika itu adalah suatu hal yang sederhana, aku bertanya-tanya kenapa aku tidak bisa mengatakannya? Jika itu sesuatu yang tidak bisa ku katakan, aku bertanya-tanya bagaimana aku akan mengungkapkannya? Bahkan jika aku melupakan langit yang kita lihat bersama, aku tidak akan lupa bahwa kita sedang bersama.

Jika kau adalah bunga, mungkin kau tidak jauh berbeda dari yang lain. Dari mereka, ku pilih satu. Untukku, dan untukmu. Ada satu lagu dimana hanya aku yang bisa menyanyikannya, dan hanya kamu yang bisa mendengarkannya. Aku berada di sini adalah bukti bahwa kau ada di sini. Karena lagu yang ku tinggalkan di sini adalah bukti bahwa aku pernah di sini bersamamu.

Semenjak aku meminjam kekuatan untuk bertahan hidup, saat aku berhasil hidup aku harus mengembalikannya. Ketika kamu melupakan air mata dan senyuman, ingatlah. Ada satu lagu dimana hanya kamu yang bisa menyanyikannya, dan hanya aku yang bisa mendengarkannya.

Setiap orang memiliki seseorang yang ingin mereka lihat. Setiap orang memiliki seseorang yang mereka nantikan. Selalu.

Suatu saat nanti, ketika kau melupakan air mata dan senyuman, ingatlah tanpa meninggalkan jalan yang ku pilih. Ada satu lagu dimana hanya kamu yang bisa menyanyikannya, dan hanya aku yang bisa mendengarkannya. Ada seseorang yang menantiku, dan seseorang yang ingin ku lihat. Hanya dirimu.

kusnullutfiwordpresscom_hananona

Tulisan ini terinspirasi dari sebuah lagu Jepang dari Bump Of Chicken berjudul “Hana No Na” dengan translate dan improvisasi secukupnya. Entahlah, aku begitu menyukai lagu ini. Mungkin karena saat aku mendengarkan lagu ini, aku selalu teringat denganmu. Iya, kamu. 🙂

Leave a comment